Perasaan cinta memang tidak bisa dibohongi ketika kita harus memilih siapa yang akan menjadi pasangan kita. Dalam hubungan percintaan tidak semuanya semudah membalikkan telapak tangan. Kali ini ada hal menarik dari hubungan antara si 'A' orang biasa dan si 'B' orang berbadan gemuk.
Ini adalah salah satu cerita cinta yang mungkin saja ada di sekitar kita. Memiliki pacar yang cantik atau tampan, kaya atau miskin, kurus atau gemuk merupakan hal yang tidak bisa kita paksakan. Hal ini merupakan salah satu contoh bahwa Tuhan maha adil kepada setiap umatnya.
Lantas apakah kalian pernah memiliki pacar yang memiliki ukuran berat badan diatas ukuran rata-rata alias gemuk? Percaya atau tidak, pacar seperti ini tidak semuanya benar-benar dicintai oleh pasangan nya. Mungkin ada beberapa pasangan yang menjadi kan 'pacar bakso rudal' hanya demi suatu tujuan tertentu atau tidak tulus cintanya.
Toh hati manusia tidak ada yang tahu. “Yakan?” Meskipun tidak semua orang bersikap seperti itu.
Gak percaya? Apakah kalian pernah merasa malu ketika kalian mengajak pacar bakso rudal-mu ini pergi kondangan ke tempat saudara atau kawan lalu ada teman kalian yang menyapa dengan kalimat yang membuat mu minder seperti “Hi bro/sist…. Apa kabar? Ini siapa? Ibu/Bapak lo?”
"Mau diakui pacar tapi gengsi, gak diakui tapi bakal berantem.
Karena merasa galau dengan situasi ini, kalian mungkin terdiam dan terpaksa bilang “Ini pacar gua bro/sist..” dengan nada tak bersemangat.
Nah jika kita pernah melakukan hal seperti ini, sadar atau tidak sadar, kamu minder dengan pacar bakso rudal kamu loh. Wah bahaya... Ini berarti kamu belum tulus mencintai si doi guys. Nah buat kalian yang ingin merasa bersalah pernah melakukan hal itu atau hal-hal lain yang masih rasis dengan ukuran tubuh pacar kalian yang sebesar bakso rudal, yuk simak 5 tips langgeng ini guys:
1. Luruskan Niat
Maksud disini kenapa kalian harus meluruskan niat kalian adalah kalian harus mencari tahu dahulu alasan kenapa kalian menjalin hubungan dengan pacar bakso rudal kalian. Mungkin akan ada banyak alasan baik itu karena emang ‘sekedar suka’ atau kalian ingin memanfaatkan sesuatu dari pacar kalian baik itu secara materi ataupun hal lain.
Ingat niat harus baik dan tulus. Jika ada hal-hal yang tidak baik seperti contoh tadi, wah… berarti kalian sudah besikap jahat. Jika kalian sudah menyadari hal ini, langsung bergegas ubah niat kalian menjadi baik. Percayalah, hubungan yang didasari dengan hal yang tidak baik akan berakhir tidak baik juga. Begitu juga sebaliknya.
2. Love Her, Not Just Say Love her
"Cintai pacar mu dari hati, jangan hanya bilang Aku Cinta Kamu. Karena Hidup Tak selalu Indah Seperti Pepatah Bijak."
Ketika kalian sedang bersama pacar bakso rudal kalian, kalian selalu berkata “I love you”. Tetapi ketika kalian sudah tidak bersamanya dan ada teman kalian mengejek atau menertawai kalian karena pacaran dengan orang bertubuh gemuk, Kalian pun hanya minder, itu berarti kalian belum cinta dengan pacar kalian dari hati yang tulus.
Kalian Cuma banyak berkata-kata yang mengatasnamakan cinta belaka. Ingat quote “Kasih tidak bersekutu dengan bijak"? Artinya Apabila hati telah kasih, maka hilanglah cacat-celanya. Jadi jangan pernah peduli apa kata orang lain, apa kata mereka atau siapapun.
Pedulilah pada pasangan mu, sayangi dirinya apa adanya, dan Jangan pernah mencoba untuk merubah pasangan mu demi dirimu. Tapi cobalah untuk menerima pasangan mu apa adanya, bukan ada apanya. “Love who she/he is!”
3. Sering Berinteraksi
Mungkin kebiasaan saat pacaran adalah kurangnya berinteraksi antara satu sama lain. Ingat bedakan antara kurang berinterasi dengan jarang bertemu ya? Karena definisi dari interaksi itu sendiri adalah saling melakukan aksi, berhubungan, mem-pengaruhi; antarhubungan berdasarkan KBBI. Buat yang LDR-an, LDR sebenarnya bisa saja untuk sering berinteraksi, contohnya saja berkomunikasi melalui pesan singkat atau messanger, dan sebagainya.
Untuk yang tidak LDR-an, tentu jauh lebih sering bertemu dengan pacar dibandingkan yang LDR-an. Tapi tetap saja masih banyak orang yang berpacaran sedikit berinteraksi saat bertemu. Misalnya saja karena si pacar ini gemuk dan membuat kalian minder saat kumpul dengan teman atau keluarga, kalian lebih sering mengajak ngobrol orang lain dibandingkan pacar kalian sendiri. Atau saat kumpul kalian merasa risih dengan tingkahnya yang menurut kalian memalukan. Tentu saja ini tidak baik, hal ini hanya akan membuat hubungan kalian retak.
Berinteraksilah dengan pacar bakso rudalmu dengan baik, minimal mengajaknya untuk mengobrol tentang apapun itu. Anggap si dia bagian dari hidupmu. Karena tujuan kalian pacaran tentu saja untuk ke jenjang yang lebih serius kan?! Bukan karena 'something'?!
Dengan seringnya berinteraksi yang baik, maka kalian akan dengan mudah mendapatkan 'tek-tok' dalam menjalin hubungan. Ketika tek-tok hati sudah kita dapatkan dari sering berinteraksi, maka kita sudah mendapatkan titik nyaman dalam hubungan percintaan. Dan hal ini tentu akan membuat hubungan kalian langgeng.
4. Percaya Bahwa Penampilan bukan segalanya
Kita tentu saja harus percaya bahwa penampilan bukanlah segalanya. Jadi maksudnya adalah jangan hanya karena penampilan yang tidak sempurna kita memandang rendah suatu hal, begitu juga dengan pacar kita. Punya pacar bakso rudal bukanlah hal yang bisa disama-ratakan dengan seseorang yang jelek , memalukan, atau apapun itu. Banyak dari orang yang memiliki berat badan yang berlebih namun memiliki paras yang cantik, anggun, dan fashionable.
So it means, pacar kita pasti memiliki kelebihan tersendiri (maksudnya bukan hanya kelebihan berat badan loh), seperti dia orang nya rapi, sopan, dan cerdas. Tidak ada orang yang sempurna di dunia ini misal kamu diberi pilihan;
Ini adalah Tentang Jarak dan Bidadari Penyelamat
1.Cantik tetapi idiot
2.Cerdas tetapi Gemuk sekali
3.Cantik dan Cerdas tetapi cacat fisik
4.Cantik tetapi keterbelakangan mental,
5.Dan sebagainya
Kalian pilih yang mana? Hayo?
"Kalian juga harus sadar bahwa setiap orang memiliki kekurangan. Begitu juga dirimu, entah itu bodoh, jelek, cacat fisik, dan sebagainya. So dengan kamu sadar tentang hal ini kamu tentu masih bersyukur memiliki pacar yang hanya sebesar bakso rudal."
5. Bersyukur
Mungkin terlalu banyak orang yang terobsesi untuk bahagia sampai-sampai selalu memposting entah itu quote, gambar, atau apalah itu seperti ini;
“Jangan lupa bahagia” -by si A.
Hal ini tentu saja kesalahan yang besar. Karena hidup itu gak cuma bahagia, tetapi ada susah, sedih, dan sebagainya.
Bandingkan dengan orang yang selalu bersyukur. Punya rumah 1, bersyukur. Gak punya rumah bersyukur karena masih bisa nyewa. Punya Uang 10.000, bersyukur. Gak punya uang tetep bersyukur karena masih punya panca indra buat bekerja. Dan tentu saja masih banyak lagi.
Dengan banyak bersyukur, kita menjadi orang yang positif. Dan orang yang selalu bersyukur tentu saja akan merasa cukup dan bahagia dengan apa yang dimiliki. Dan ini bisa kita terapkan ketika kita punya pacar sebesar bakso rudal. Bersyukur, karena pacar kita hanyak kelebihan berat badan, tetapi tidak cacat mental ataupun fisik.
Semoga dengan kelima tips Langgeng Pacar sebesar bakso rudal ini mampu menginspirasi kalian. Semua itu tergantung pribadi masing-masing. Tapi yang pasti, jika kita berfikir hal postif maka kita akan menjadi seseorang yang positif. Tetapi jika kita selalu berfikir negatif tentu kita juga akan menjadi seseorang yang negatif. Kita adalah apa yang kita pikirkan.
Note: Salam Hangat Foodee. Sebuah realita hidup dari sudut pandang makanan.
--Hipwee--